Jumat, 30 September 2011

HIV Bukan Lagi Jadi Penyakit Mematikan dengan Vaksin Baru




Human Immunodeficiency Virus (HIV) adalah penyakit
mematikan yang hingga kini belum ada obat yang bisa menyembuhkan penderitanya. Tapi dengan sebuah vaksin baru yang sedang diujicobakan, level penyakit mematikan HIV bisa diturunkan menjadi penyakit kronis yang lebih ringan.

Jika vaksin ini bisa melalui tahap uji klinis II dan III, maka vaksin ini bisa diproduksi untuk umum sehingga HIV bukan lagi menjadi penyakit yang mematikan tapi akan menjadi infeksi kronis ringan.

Ilmuwan mengungkapkan tes pertama pada manusia menunjukkan 9 dari 10 sukarelawan mengembangkan respons kekebalan terhadap virus tersebut, sekitar 85 persen mampu mempertahankan kekebalan tubuh setidaknya selama 1 tahun.

Keberhasilan dari vaksin yang dikenal sebagai MVA-B ini didasarkan pada kemampuan sistem kekebalan tubuh manusia untuk mempelajari bagaimana bereaksi dari waktu ke waktu terhadap partikel virus dan sel yang sudah terinfeksi.

"Vaksin MVA-B telah terbukti menjadi lebih kuat seperti vaksin lainnya yang saat ini sedang dipelajari oleh para ilmuwan," ujar Profesor Mariano Esteban dari Spanish Superior Scientific Research Council (CSIC) di Madrid, seperti dikutip dari Dailymail, Jumat (30/9/2011).

Vaksin ini sebelumnya telah diujicobakan pada hewan percobaan tikus dan monyet yang didasarkan pada vaksin untuk mengobati cacar dengan menambahkan 4 gen HIV yang tidak bisa mereplikasi diri sehingga keselamatan lebih terjamin.

Setelah itu meningkat dengan ujicoba pada manusia. Sukarelawan yang terlibat dalam studi ini menerima 3 dosis vaksin di awal, lalu pada mingge ke-4 dan 16 dengan mengamati efeknya melalui tes darah sampai percobaan terakhir di bulan ke-11.

Sel 'tentara' dalam vaksin bertugas mendeteksi zat-zat asing dalam tubuh dan mengirimkan pesan untuk menghancurkannya, sel kekebalan tubuh ini dikenal sebagai limfosit T dan B.

"Tubuh kita dipenuhi dengan limfosit yang masing-masing memiliki program untuk melawan patogen yang berbeda-beda, termasuk untuk HIV. Karenanya jika virus masuk dan mencoba untuk mengembangkan diri dalam sel, sistem kekebalan tubuh sudah siap untuk menonaktifkan dan menghancurkannya," ujar Prof Esteban.

Orang Pikun Butuh Terapi Tawa Agar Tidak Rewel




Gangguan perilaku yang sering menyertai orang pikun atau demensia adalah gelisah dan suka marah-marah. Selain dengan obat-obatan antipsikotik, gangguan ini bisa juga diatasi dengan terapi tawa yang efektivitasnya mencapai 20 persen.

Manfaat terapi tawa bagi berbagai gangguan kesehatan sudah sering diteliti. Namun kali ini, para peneliti dari University of New South Wales kembali membuktikan manfaatnya bagi penderita demensia atau pikun untuk meredakan perasaan gelisah.

Selama ini, orang pikun yang rewel karena merasa gelisah dan mudah marah lebih banyak diatasi dengan obat-obat antipsikotik. Namun karena bekerja langsung di sisitem saraf pusat, maka dikhawatirkan dalam jangka panjang bisa memicu efek sampiang dan kecanduan.

Dalam sebuah eksperimen, tim peneliti yang dimpimpin oleh Lee Fay Low mencoba mencari alternatif pengganti obat-obat antipsikotik tersebut. Eksperimen ini melibatkan 400 lansia berusia di atas 65 tahun dari 36 panti jompo yang didiagnosis demensia.

Selama periode tertentu, secara rutin para partisipan dilibatkan dalam terapi tawa yang dipandu oleh Jean Paul Bell. Nama tersebut cukup terkenal di Inggris, dengan julukan 'clown doctor' atau dokter badut yang sering memberikan terapi tawa pada anak-anak.

Sebagai pembanding, 200 lansia di panti jompo lainnya yang juga menderita demensia tidak diberi terapi tawa. Di akhir penelitian, tingkat kegelisahan para partisipan yang mendapat terapi tawa teramati lebih rendah 20 persen dibanding kelompok pembanding.

"Angka 20 persen memang tidak terlalu besar. Namun angka sebesar itu jugalah yang akan didapatkan dengan pemberian obat antipsikotik," ungkap Lee Fay seperti dikutip dari Dailymail, Jumat (30/9/2011).

Takikardia, Membuat Jantung Berdebar Kencang




Jakarta, Deskripsi

Takikardia adalah denyut jantung yang lebih cepat daripada denyut jantung normal. Jantung orang dewasa yang sehat biasanya berdetak 60 sampai 100 kali per menit ketika sedang beristirahat.

Denyut jantung dikendalikan oleh sinyal-sinyal listrik yang dikirim ke seluruh jaringan jantung. Takikardia disebabkan oleh suatu kelainan di dalam jantung sehingga menghasilkan sinyal listrik yang cepat.

Dalam beberapa kasus, takikardia tidak menimbulkan komplikasi. Namun, takikardia yang parah dapat mengganggu fungsi normal jantung, meningkatkan risiko stroke, atau menyebabkan serangan jantung mendadak atau kematian.

Gejala

Detak jantung terlalu cepat menyebabkan kerja jantung tidak efektif memompa darah ke seluruh tubuh sehingga mengurangi asupan oksigen ke organ dan jaringan. Hal ini dapat menyebabkan gejala-gejala takikardia:
1. Pusing
2. Sesak napas
3. Jantung berdebar
4. Nyeri dada
5. Pingsan

Beberapa orang dengan takikardia tidak memiliki gejala sehingga hanya diketahui dengan pemeriksaan fisik atau dengan tes jantung yang disebut elektrokardiogram.

Penyebab

Takikardia disebabkan gangguan impuls listrik yang mengontrol irama kerja jantung. Banyak hal yang dapat menyebabkannya, yaitu:
1. Kerusakan jaringan jantung akibat penyakit jantung
2. Penyakit atau kelainan jantung bawaan
3. Tekanan darah tinggi
4. Merokok
5. Demam
6. Terlalu banyak minum alkohol
7. Minum minuman berkafein terlalu banyak
8. Efek samping obat
9. Penyalahgunaan narkoba, seperti kokain
10. Ketidakseimbangan elektrolit, mineral atau zat terkait yang diperlukan untuk melakukan impuls listrik
11. Tiroid terlalu aktif (hipertiroidisme)

Dalam beberapa kasus, penyebab pasti takikardia tidak dapat ditentukan.

Sirkuit listrik jantung
Jantung Anda terdiri dari empat ruang - dua ruang atas (atrium) dan dua ruang bawah (ventrikel). Irama jantung dikendalikan oleh sebuah alat pacu jantung alami (sinus node) yang terletak di atrium kanan. Sinus node menghasilkan impuls listrik yang biasanya dimulai setiap detak jantung.

Dari sinus node, impuls listrik berjalan di atrium, menyebabkan otot-otot atrium berkontraksi dan memompa darah ke dalam ventrikel. Impuls listrik kemudian tiba pada sekelompok sel yang disebut node atrioventrikular (nodus AV), satu-satunya jalur untuk menyalurkan sinyal dari atrium ke ventrikel.

AV node memperlambat sinyal listrik sebelum mengirimnya ke ventrikel. Penundaan ini memungkinkan jantung mengisi ventrikel dengan darah. Ketika impuls listrik mencapai otot-otot ventrikel, ventrikel berkontraksi sehingga darah terpompa ke paru-paru dan ke seluruh tubuh.

Takikardia terjadi ketika terdapat masalah pada sinyal-sinyal listrik dan menghasilkan detak jantung lebih cepat dari normal. Jenis takikardia antara lain:

1. Atrial fibrilasi, adalah detak jantung yang cepat karena impuls listrik kacau dalam atrium. Sinyal-sinyal ini mengakibatkan kontraksi atrium menjadi cepat. Sinyal listrik kacau yang membombardir nodus AV biasanya menghasilkan irama ventrikel jantung yang tidak teratur. Fibrilasi atrium mungkin bersifat sementara, tetapi beberapa episode tidak akan berakhir jika tidak diobati.

Kebanyakan orang dengan atrial fibrilasi memiliki kelainan struktur jantung yang berhubungan dengan penyakit jantung atau tekanan darah tinggi. Gangguan katup jantung, hipertiroidisme atau konsumsi alkohol yang parah juga dapat menjadi penyebabnya.

2. Atrial flutter adalah detak atrium jantung yang sangat cepat tapi teratur yang disebabkan oleh sirkuit atrium yang tidak teratur. Sinyal cepat memasuki AV node menyebabkan ventrikuler berkontraksi dengan cepat dan tidak beraturan. Atrial flutter dapat hilang dengan sendirinya atau dapat bertahan jika tidak diobati.

3. Takikardia supraventricular (SVTs) berasal di suatu tempat di atas ventrikel. Gangguan ini disebabkan oleh sirkuit yang abnormal pada jantung dan biasanya muncul pada saat kelahiran. Gangguan ini menhgasilkan sinyal yang tumpang tindih. Salah satu bentuk SVT bisa membagi sinyal listrik menjadi dua, yang satu sinyal dikirim ke ventrikel dan satunya lagi kembali ke atrium.

Kelainan lain yang umum adalah adanya jalur listrik tambahan dari atrium ke ventrikel yang melewati AV node. Hal ini menyebabkan sinyal turun di satu jalur dan naik di jalur lainnya. Wolff-Parkinson-White syndrome merupakan salah satu gangguan yang menampilkan jalur ekstra.

4. Ventricular tachycardia adalah detak jantung dengan kecepatan tinggi yang berasal dengan sinyal listrik abnormal dalam ventrikel. Cepatnya detak jantung memungkinkan ventrikel untuk mengisi dan berkontraksi dengan efisien untuk memompa darah. Ventricular tachycardia merupakan keadaan darurat yang mengancam nyawa.

5. Fibrilasi ventrikel terjadi ketika jantung berdetak cepat, menyebabkan ventrikel tidak efektif memompa darah yang diperlukan tubuh. Jika jantung tidak dikembalikan ke irama normal dalam beberapa menit, bisa berakibat fatal. Kebanyakan orang yang mengalami fibrilasi ventrikel memiliki penyakit jantung atau pernah mengalami trauma yang serius.

Perawatan dan obat-obatan
Tujuan pengobatan untuk tachycardias adalah untuk memperlambat denyut jantung, mencegah gejala, dan mengurangi komplikasi.

Cara untuk memperlambat detak jantung Anda meliputi:
1. Manuver Vagal.
Manuver vagal mempengaruhi saraf vagus yang membantu mengatur detak jantung. Metodenya antara lain; batuk dan meletakkan kantong es yang di wajah.

2. Obat-obatan.
Suntikan obat anti-arrhythmic dapat mengembalikan denyut jantung kembali normal. Suntikan obat ini diberikan di rumah sakit. Dokter dapat meresepkan versi pil obat anti-arrhythmic, seperti flecainide (Tambocor) atau propafenone (Rythmol).

3. Kardioversi.
Dalam prosedur ini, kejutan listrik dikirimkan ke jantung Anda sehingga mempengaruhi impuls listrik di dalam jantung dan mengembalikan irama normal jantung. Biasanya dilakukan ketika perawatan darurat diperlukan atau saat manuver dan obat tidak efektif.

Dengan perawatan berikut, mungkin dapat mencegah atau mengelola episode takikardia.
1. Ablasi kateter.
Dalam prosedur ini, kateter diselipkan ke dalam pembuluh darah jantung. Elektroda di ujung kateter dapat menggunakan energi panas, dingin ekstrim, atau frekuensi radio untuk mengikis jalur listrik yang berlebihan dan mencegah pengiriman sinyal listrik. Prosedur ini sangat efektif, terutama untuk takikardia supraventrikuler. Ablasi kateter juga dapat digunakan untuk mengobati fibrilasi atrium dan atrial flutter.

2. Obat-obatan.
Obat anti-arrhythmic dapat mencegah denyut jantung cepat jika diminum secara teratur. Obat lain yang mungkin diresepkan, baik sebagai alternatif atau dalam kombinasi dengan obat anti-arrhythmic, adalah diltiazem (Cardizem), verapamil (Calan), metoprolol (Lopressor, Toprol) dan esmolol (Brevibloc).

3. Alat pacu jantung. Sebuah alat pacu jantung adalah sebuah perangkat kecil yang ditanamkan di bawah kulit. Bila perangkat ini mendeteksi adanya detak jantung yang abnormal, alat ini memancarkan pulsa listrik yang membantu jantung mengalahkan sinya yang mengacau jantung.

4. Implan cardioverter-defibrilator. Perangkat ini berukuran sebesar ponsel dan ditanamkan di dada melalui pembedahan. ICD terus memonitor detak jantung, mendeteksi peningkatan denyut jantung dan memberikan kejutan listrik yang dikalibrasi secara tepat untuk mengembalikan irama jantung normal.

5. Bedah. Dokter bedah membuat sayatan kecil di jaringan jantung untuk menciptakan pola atau labirin jaringan parut. Jaringan parut tidak menghantarkan listrik sehingga mengganggu impuls listrik liar yang menyebabkan takikardia. Pembedahan biasanya dilakukan hanya jika pilihan pengobatan lain tidak bekerja atau untuk mengobati gangguan jantung yang lain.

Mencegah pembekuan darah
Beberapa orang dengan takikardia berisiko tinggi mengalami penggumpalan darah yang dapat menyebabkan stroke atau serangan jantung. Dokter mungkin akan meresepkan obat-obat pengencer darah seperti dabigatran (Pradaxa) dan warfarin (Coumadin).

Mengobati penyakit yang mendasari
Jika takikardia disebabkan masalah medis lain seperti hipertiroidisme, mengobati masalah yang memicu akan mencegah atau meminimalkan takikardia.

Sumber: MayoClinic

Radiasi dalam Rokok Diketahui Sejak 1959 Tapi Disembunyikan




Los Angeles, Selain nikotin dan ratusan racun berbahaya lainnya, rokok juga mengandung unsur radioaktif yang disebut sebagai ion alfa. Keberadaan unsur berbahaya ini diklaim sudah diketahui oleh industri rokok, namun disembunyikan selama 42 tahun.

Klaim mengejutkan ini disampaikan oleh para peneliti dari University of California di Los Angeles dan dipublikasikan di jurnal Nicotine and Tobacco Research. Para peneliti mengungkap hal itu setelah mempelajari dokumen-dokumen rahasia dari industri rokok sejak tahun 1998.

Salah satu dokumen menyebutkan, adanya bahan radioaktif dalam rokok sudah diketahui 5 tahun lebih awal daripada yang diduga selama ini. Pada awal 1960-an, industri rokok diam-diam sudah melakukan investigasi mendalam terkait kemungkinan adanya unsur radiasi.

"Industri rokok sudah menyadari adanya unsur radioaktif dalam rokok sejak 1959. Mereka tahu itu memicu kanker, tetapi menyembunyikan fakta itu bertahun-tahun," ungkap Hrayr S Karagueuzian, profesor kardiologi yang memimpin penelitian itu seperti dikutip dari Indiavision, Jumat (30/9/2011).

Tak hanya itu, dokumen tersebut juga menunjukkan bahwa selama itu industri rokok berusaha mengaburkan fakta tentang radiasi asap rokok dan bahayanya bagi kesehatan. Hasil-hasil penyelidikan tentang ion alfa yang berbahaya tidak boleh dipublikasikan.

Unsur radioaktif dalam rokok, seperti ditulis detikHealth sebelumnya, berasal dari mineral alami di dalam tanah maupun penggunaan pupuk. Salah satu unsur yang melepaskan ion alfa adalah polonium, yang tingkat radiasinya disebut-sebut 7 kali lebih besar dari sinar X.

Efek radiasi pada asap rokok bisa terakumulasi, kemudian dalam jangka panjang akan memicu kerusakan paru-paru atau bahkan kanker. Bukan hanya perokok aktif saja yang bisa terkena dampaknya, perokok pasif atau bahkan third hand smoker juga terancam kesehatannya.

Fobia-fobia Aneh Bisa Diredakan dengan Kortisol




Jakarta, Kortisol merupakan hormon steroid yang terlibat dalam respons stres pada manusia. Pada orang yang mengalami fobia aneh, mengonsumsi suplemen kortisiol bisa meredakan kepanikan akibat fobia. Fobia merupakan suatu ketakutan yang intens namun tidak realistis yang dapat mengganggu kemampuan untuk bersosialisasi, bekerja atau melakukan aktivitas pada kehidupan sehari-hari.

Fobia biasanya disebabkan oleh sebuah peristiwa, objek atau situasi. Sedangkan fobia spesifik adalah ketakutan terhadap situasi atau objek tertentu. Contoh umum dari fobia spesifik antara lain fobia ular, anjing, eskalator, lift, tempat tinggi atau ruang terbuka.

Salah seorang penderita fobia yang aneh adalah Michelle Clement yang pekerjaannya adalah ahli zoology dan organismal biology dari Ohio State University. Clement mengalami fobia muntah (emetophobia) yang masuk kategori fobia spesifik.

Fobia yang dialami perempuan tersebut sudah sangat mengganggu karena saat muntah waktunya tidak dapat dihindari dan kadang-kadang kejadiannya tak terduga. Ia tidak bisa mengontrol fobia tersebut dan akibat kehilangan kontrol itu, menyebabkannya panik dan histeris.

Michelle mengaku fobia terhadap muntahan orang lain karena dengan melihat dan membaui muntahan orang lain dapat menyebabkan dirinya ikut menjadi muntah.

Seperti dikutip dari Scientific American, Jumat (30/9/2011), para ilmuwan kini melihat peluang kortisol sebagai pereda fobia-fobia aneh tersebut. Karena hormon kortisol keluar saat tubuh stres dan kadar glukokortikoid yang rendah dalam darah sama seperti kondisi yang terjadi saat fobia datang.

Fungsi utama dari kortisol adalah untuk meningkatkan gula darah melalui proses glukoneogenesis, menekan sistem kekebalan tubuh dan membantu metabolisme lemak, protein, dan karbohidrat. Berbagai bentuk sintetik kortisol digunakan untuk mengobati berbagai penyakit.

Atas pertimbangan tersebut suplementasi kortisol diyakini dapat untuk membantu terapi yang dilakukan untuk mengatasi fobia spesifik. Pengobatan fobia spesifik dapat dengan kombinasi psikoterapi dan obat-obatan dapat cukup efektif. Selain itu, dapat juga dengan perawatan secara psikologis, yaitu perawatan kesehatan mental.

Dalam studi ini, peneliti membandingkan dua kelompok orang yang menjalani terapi untuk fobia ketinggian. Kelompok pertama menerima terapi plasebo dan kelompok kedua menerima 20 mg kortisol satu jam sebelum sesi terapi.

Namun, masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk melihat apakah pengobatan kortisol dapat tetap efektif untuk penggunaan jangka panjang untuk membantu terapi fobia spesifik. Penelitian sebelumnya telah menunjukkan bahwa kortisol juga dapat bermanfaat untuk membantu terapi arachnofobia dan fobia sosial.

Granat Aktif Bersarang di Wajah Berhasil Dikeluarkan Dokter





Sinaloa, Meksiko, Keajaiban terjadi pada seorang wanita yang berhasil selamat setelah dokter berani mengeluarkan granat aktif yang bersarang di wajahnya. Granat aktif yang awalnya dikira batu ini nyasar ke wajahnya setelah wanita itu mengalami peristiwa ledakan saat bekerja. Peristiwa nahas yang menimpa Karla Flores (32 tahun) ini bermula pada suatu hari ketika ia sedang bekerja sebagai menjual makanan laut di jalan. Ia mendengar suara ledakan dan suatu benda menghantamnya, membuatnya hingga terjatuh.


Saat itu, Karla merasakan ada sensasi terbakar di wajahnya dan ketika ia mencoba menyentuh wajah, tangannya sudah penuh dengan darah. Kemudian ia kehilangan kesadaran.

Ketika terbangun di Culiacan General Hospital, ibu tiga anak ini mengira ada batu atau semacam karang telah bersarang di wajahnya.



"Dokter bertanya padaku apa yang terjadi. Saya mengatakan kepadanya bahwa saya pikir ada batu yang menghantam saya," jelas Karla Flores, yang berasal dari Culiacan, di negara bagian Sinaloa, Meksiko, seperti dilansir Dailymail, Jumat (30/9/2011).

Saat dokter mulai memeriksa, mereka melihat sesuatu yang ganjil. Dokter melihat ada semacam proyektil tapi mereka belum tahu benda apa yang bersarang di wajah Karla.

Dan setelah dilakukan pemeriksaan, foto X-ray dan tomografi menunjukkan bahwa benda aneh yang terjebak antara rahang superior dan inferior Karla adalah granat aktif, bukan batu.



Rupanya, granat itu ditembakkan dengan peluncur granat (suara ledakan yang didengar Karla), tetapi granat itu tidak meledak ketika menghantam wajah Karla. Granat justru tertanam di wajahnya.

Sesaat setelah diketahui bahwa itu ada granat, rumah sakit langsung menjadi siaga, karena ledakan granat bisa terjadi setiap saat dan bisa membunuh setiap orang dalam jarak hingga 10 meter.

Hampir tidak bisa bernapas, Karla diisolasi dan pasien rumah sakit serta staf segera dievakuasi. Tapi jam terus berjalan dan sesuatu masih harus dilakukan pada Karla. Sebagian besar dokter tidak bersedia mengoperasi Karla. Akhirnya, kepala rumah sakit, Dr Gaxiola Meza, meminta relawan.

Empat dokter berani maju ke depan, yaitu dua ahli anestesi, Felipe Ortiz dan Cristina Soto, perawat Rodrigo Arredondo dan Dr Lidia Soto. Dengan didampingi dua ahli peledak dari tentara Meksiko, dokter membawa Karla ke lapangan terbuka untuk mengoperasinya.

Mereka mengambil semua peralatan bedah, termasuk sumber cahaya. Karla hanya mendapatkan anestesi lokal, diberi tracheostomy sehingga ia bisa bernapas dan empat jam kemudian, sekitar tengah malam, operasi itu dilakukan.

Perangkat dikeluarkan dari kepalanya oleh dokter tanpa mengenakan baju besi dan dipandu oleh para ahli militer. Karla kehilangan setengah dari giginya, wajahnya cacat oleh bekas luka raksasa dan menurut dokter ia harus menjalani setidaknya tiga tahun operasi. Tapi ia masih hidup.

Meditasi Mini yang Mudah untuk Redakan Sakit Jantung




Jakarta, Menurut seorang pakar meditasi, berbagai fungsi tubuh sangat dipengaruhi oleh emosi dan pembawaaan sehari-hari. Jantung misalnya, lebih mudah sakit ketika orang suka berpura-pura dan sikapnya terlalu dibuat-buat atau tidak natural.

Dalam ilmu kedokteran timur atau eastern medicine, emosi dan pembawaan memang sering dikaitkan dengan berbagai risiko penyakit. Bila orang sering merasa ketakutan, maka organ yang paling mudah mengalami gangguan adalah ginjal dan kandung kemih.

Frustrasi dan amarah, baik yang disadari maupun tidak disadari biasanya akan mengganggu fungsi hati atau liver berikut kandung empedunya. Begitu juga ketika orang sering merasa sedih, maka organ yang terpengaruh adalah paru-paru dan usus besar.

Reza Gunawan, seorang pakar meditasi yang juga dikenal sebagai suami dari penyanyi Dewi Lestari mengatakan fungsi jantung sangat dipengaruhi oleh emosi dan pembawaan sehari-hari. Menurutnya, seseorang akan lebih rentan terkena serangan jantung jika sering berbohong, tidak tulus dan berpura-pura.

"Segala bentuk sikap yang sifatnya berlebihan, dibuat-buat dan tidak natural adalah faktor yang meningkatkan risiko serangan jantung," ungkap Reza dalam jumpa pers Cintai Hidup Cintai Jantung di FX Lifestyle X-nter, Senayan, Kamis (29/9/2011).

Terlalu ambisius dan memaksakan diri, menurut Reza juga bisa meningkatkan risiko serangan jantung karena biasanya sikap seperti itu juga dibuat-buat. Sayangnya, hampir semua orang yang hidup di perkotaan cenderung memiliki sikap-sikap berlebihan seperti itu.

Untuk mengatasinya, biasanya orang-orang akan sangat terbantu oleh berbagai teknik relaksasi dan meditasi. Namun terkadang hal itu tidak mudah dilakukan, karena ritme hidup yang serba sibuk membuat orang-orang kota tidak punya waktu untuk bisa melakukannya dengan benar.

Karena itu Reza menyarankan sebelum orang belajar melakukan meditasi, terlebih dahulu harus mempelajari 2 teknik yang lebih mudah yakni teknik berhenti dan teknik relaksasi. Secara rinci, 2 teknik yang dia sebut sebagai meditasi mini tersebut bisa dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut.

1. Teknik berhenti
Buat pengingat di ponsel supaya alarm berbunyi pada waktu-waktu tertentu. Ketika alarm berbunyi, hentikan aktivitas apapun yang sedang dilakukan lalu pejamkan mata. Pertama-tama rasakan posisi tubuh saat itu, mulai dari kepala hingga ujung kaki. Selanjutnya, rasakan hembusan napas di hidung dan kembang kempisnya perut atau dada saat bernapas.

"Teknik ini akan melatih kita untuk merasakan sini-kini atau here and now. Jika biasanya dibayangi ingatan masa lalu dan ketakutan akan masa mendatang, napas yang kita rasakan di sini adalah napas saat ini, bukan napas kemarin atau yang akan datang," terang Reza.

2. Teknik relaksasi
Jika sudah mahir berhenti dan melepaskan diri dari gulungan ritme hidup yang seba terburu-buru, selanjutnya adalah melakukan relaksasi. Caranya adalah dengan menerapkan teknik 4-7-8 dalam kondisi mata terpejam, dimulai dengan menarik napas dalam 4 hitungan, menahannya selama 7 hitungan dan melepaskannya perlahan dengan mulut terbuka penuh selama 8 hitungan.

"Jika merasa tidak punya cukup waktu, jangan langsung belajar meditasi. Lakukan saja meditasi mini dengan 2 teknik tersebut, maka sikap dan pikiran akan lebih rileks dan tentunya jantung menjadi lebih sehat," pesan Reza.

Makanan Pencegah Rambut Rontok




Makanan Pencegah Rambut Rontok - Bagi anda yang mempunyai masalah dengan rambut rontok. Kali ini Suryati ingin berbagi, tentang Cara Mengatasi Rambut Rontok yang bisa kamu baca selengkapnya dibawah ini.
Cara Mengatasi Rambut Rontok

Cara Mengatasi Rambut Rontok

Rambut Anda rontok? Jangan takut atau cemas, karena hal ini dapat diatasi dengan mudah. Caranya?

Coba lengkapi daftar makanan Anda sehari-hari dengan makanan yang mampu mencegah kerontokan rambut Anda.

Ada banyak makanan yang dapat Anda konsumsi sehari-hari agar kulit kepala tetap sehat dan tentunya rambut tumbuh subur. Apa saja sih jenisnya? Berikut Cara Mencegah Rambut Rontok :

1. Ikan, telur, dan kedelai

Yang harus diketahui rambut yang kita miliki terbuat dari protein. Jadi asupan makanan yang kaya protein akan sangat baik untuk menjaga kesehatan rambut.

Diet tinggi lemak akan mengakibatkan peningkatan kadar testosteron, dan ini berkaitan dengan rambut rontok.

Coba pilih protein yang lebih tidak berlemak seperti ikan. Ikan mempunyai banyak manfaat selain mencegah kerontokan rambut. Konsumsi juga ayam, hati domba, ragi pembuat bir, keju rendah lemak, telur, almond, kedelai, dan yogurt.

Selain itu, ada baiknya juga menambah asupan susu kedelai dan tahu. Selain kaya protein, makanan ini juga mengandung sedikit lemak jahat.

2. Kismis

Zat besi berperan penting dalam pembentukan hemoglobin, bagian darah yang berperan mengangkut oksigen ke seluruh organ dan jaringan. Jika hemoglobin Anda berada pada kadar sehat, oksigen bisa disebarkan dengan benar.

Artinya, kulit kepala Anda juga mendapatkan aliran darah yang baik. Hal ini akan menstimulus dan memicu pertumbuhan rambut.

Coba konsumsi sesuatu yang manis seperti buah kering (seperti kismis) dan jus cherry yang kaya akan besi. Selain itu, telur, sayuran hijau seperti kol, serta sereal whole grain juga kaya akan besi.

Anda juga perlu menambah asupan vitamin C dengan mengonsumsi buah-buahan seperti jeruk, stroberi dan lemon. Vitamin C akan meningkatkan penyerapan besi.

3. Tauge

Anda mungkin jarang mendengar kata silica yang berkaitan dengan diet. Tapi jika ingin membantu pertumbuhan rambut dan mencegah rambut rontok, ada baiknya menambahkan silica ke dalam dafter. Silica membantu tubuh menyerap vitamin-vitamin dan mineral. Jika tidak mengonsumsi silica, konsumsi vitamin Anda tidak akan banyak membantu.

Silica bisa ditemukan dalam tauge serta kulit mentimun, cabe merah dan cabe hijau, serta kentang. Ingat juga, Anda akan mendapatkan nutrisi lebih banyak jika mengonsumsi makanan ini dalam keadaan mentah.

4. Makanan laut

Laki-laki yang mengalami kerontokan rambut biasanya mengalami kekurangan unsur seng.
Seng berperan penting dalam berbagai fungsi tubuh, mulai dari reproduksi sel hingga mengatur keseimbangan hormon, dan semua fungsi ini mempengaruhi pertumbuhan rambut. Yang paling penting, seng mengatur kelenjar yang melekat di folikel rambut Anda. Jika kadar seng rendah, folikel akan lemah, sehingga rambut mudah rontok.

Untuk mengatasi masalah ini, konsumsilah makanan kaya seng seperti daging merah, unggas, kepah, udang, kecang-kacangan, dan kerang. Seng dalam jumlah berlebih juga bisa memicu kerontokan rambut, jadi lebih baik mengikuti diet kaya seng dibandingkan mengonsumsi makanan ini sekaligus juga menggunakan suplemen seng.

Wajan Anti Lengket Bisa Mengurangi Jumlah Sperma




Jakarta, Pria yang ingin memiliki anak sebaiknya menghindari menggunakan produk dengan bahan kimia anti lengket seperti yang terdapat wajan dan panci. Studi membuktikan bahwa bahan kimia tersebut bisa menurunkan jumlah sperma pria.

Produk-produk anti lengket diproduksi dengan bahan kimia yang disebut asam perfluoroalkyl (perfluoroalkyl acid atau PFAA), dua yang paling umum adalah perfluorooctanoate (PFOA) dan perfluorooctane sulfonate (PFOS).

Sebuah studi baru yang diterbitkan dalam Environmental Health Perspectives menunjukkan bahwa bahan kimia anti lengket tersebut bisa menurunkan jumlah sperma pria, sehingga akan lebih sulit untuk memiliki keturunan.

Dalam studi tersebut, peneliti Denmark menganalisis sampel air mani dari 105 pria dengan usia rata-rata 19 tahun untuk mengukur adanya 10 bahan kimia PFAA, termasuk PFOA dan PFOS, dan kualitas sperma.

Bahan kimia ini ditemukan di semua sampel, tetapi pria dengan kadar PFOS dan PFOA tinggi memiliki jumlah sperma setengah dari jumlah normal. Artinya, bahan kimia tersebut bisa menurunkan jumlah sperma hingga 50 persen, seperti dilansir Rodale, Jumat (30/9/2011).

Tak hanya berbahaya bagi pria, studi lain baru-baru ini menemukan bahwa pada wanita dengan tingkat bahan kimia tertinggi dalam darah akan membutuhkan waktu lebih lama untuk bisa hamil.

Studi juga menemukan bahwa pria lebih rentan terhadap bahan kimia di lingkungan dibandingkan wanita. Bahkan, Centers for Disease Control and Prevention (CDC) telah menemukan bahwa pria lebih mungkin terpapar PFOA dan PFOS tingkat tinggi dibandingkan wanita.

Namun, ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengurangi paparan bahan kimia dari lingkunga, antara lain:

1. Selektif menggunakan produk anti lengket
Ini berlaku pada wajan, panci, sofa anti noda, bahkan peralatan anti air pada peralatan berkemah dan senar gitar. Semua produk tersebut umumnya dibuat dengan PFOA.

Kertas lilin yang sering digunakan dalam kotak pizza, pembungkus makanan cepat saji, serta lapisan yang digunakan dalam kantong popcorn, 20 persen juga bisa terpapar PFOA.

Sebuah studi tahun 2006 di Kanada menguji makanan cepat saji untuk residu PFOA dan menemukan konsentrasi tertinggi terdapat di telur sandwich, kentang goreng, ayam nugget dan burger ikan. Makanan cepat saji juga menyebabkan gula darah tinggi yang juga bisa memperlemah sperma.

2. Sering berhubungan seks
Peneliti Australia menemukan bahwa sperma akan semakin melemah bila pria terlalu sering duduk dan jarang berhubungan seks.

3. Olahraga
Berolahraga tidak akan menghilangkan PFOS atau PFOA dari tubuh, tetapi dapat meningkatkan jumlah sperma. Dan olahraga juga dapat mengurangi stres, yang merupakan musuh kesuburan.

Obat Nge-fly Bisa Bikin Orang Lebih Religius




Jakarta, Halusinogen atau obat yang bisa membuat orang berhalusinasi dikategorikan sebagai obat yang sering disalahgunakan seperti narkoba. Walaupun aslinya halusinogen adalah obat untuk mengatasi kejang perut dan obat tetes mata. Tapi salah satu halusinogen dosis tinggi yang disebut psilocybin, bila dipakai terus menerus ternyata sudah cukup untuk membuat perubahan kepribadian yang permanen, yaitu berlangsung lebih dari setahun. Dalam taraf sedang, obat ini mampu membuat penggunanya menjadi lebih religius.

Psilocybin ini berasal dari bahan aktif yang terkandung dalam jamur psilocybin, yaitu jamur yang mengandung bahan yang mampu mempengaruhi kondisi mental orang yang mengkonsumsinya.

Para peneliti di John Hopkins Medical Institution merekrut 51 orang untuk beraprtisipasi dalam penelitian ini. Para relawan menerima obat selama 2 - 5 jam dalam delapan sesi, antara sesi yang satu dengan sesi berikutnya diberi rentang waktu setidaknya tiga minggu.

Relawan diberitahu akan menerima psilocybin dengan dosis sedang atau tinggi dalam salah satu sesi obat, tetapi tidak diberitahu kapan pastinya.

Selama setiap sesi, para relawan diminta untuk berbaring di atas sofa sambil mengenakan masker mata untuk mengurangi gangguan pandangan yang mungkin ada. Relawan juga diperdengarkan musik melalui headphone dan diminta berfokus pada pengalaman batin mereka.

Sesi pemberian obat halusinogen ini sebenarnya ilegal, sehingga pemberian obat diawasi secara ketat dan relawan sebelumnya sudah dianggap sehat secara psikologis.

Perubahan kepribadian dinilai pada 1 - 2 bulan setelah pemberian obat dan sekitar 14 bulan setelah pemberian obat yang terakhir.

Profesor psikiatri dan ilmu perilaku di Universitas Johns Hopkins School of Medicine Roland R. Griffiths mengatakan bahwa ia percaya perubahan kepribadian yang ditemukan dalam penelitian ini cenderung permanen karena bertahan selama lebih dari setahun pada banyak orang.

Perubahan kepribadian itu ditemukan pada sifat keterbukaan, yang berhubungan dengan imajinasi, seni, perasaan, ide-ide abstrak dan pikiran yang luas secara umum. Perubahan sifat-sifat itu diukur menggunakan tes kepribadian yang telah digunakan secara luas dan secara ilmiah dinyatakan valid.

Seeprti dilansir medicalexpress.com, Jumat (30/9/2011), lebih dari setengah relawan ini memiliki gelar pascasarjana. Sebanyak 61 persen dari semua relawan penelitian kemudian merasa dirinya menjadi lebih aktif secara spiritual. Relawan menjadi lebih banyak berpartisipasi secara teratur dalam pelayanan keagamaan, doa atau meditasi.

Secara teori, kepribadian seseorang biasanya tidak berubah secara signifikan setelah mencapai usia 30 tahun.

"Biasanya, sifat keterbukaan cenderung menurun ketika orang beranjak semakin orang tua, itupun jika ada. Kami tidak tahu apakah temuan ini dapat digeneralisasikan ke populasi yang lebih besar," kata Griffiths.

Griffiths juga mencatat bahwa beberapa relawan penelitian melaporkan ketakutan atau kecemasan yang teramat sangat sepanjang hari pada sebagian sesi pemberian obat. Meskipun demikian, tidak dilaporkan adanya efek berbahaya yang masih tertinggal.

Dia mengingatkan jika halusinogen digunakan tanpa pengawasan ahli, ketakutan atau kecemasan yang muncul dapat menyebabkan perilaku berbahaya.

Dalam penelitian tersebut, perubahan perilaku terjadi pada para relawan yang telah mengalami 'pengalaman mistik' yang lalu mendefinisikan 'pengalaman mistik' sebagai rasa keterikatan dengan orang dan hal-hal yang disertai rasa hormat dan sifat suci.

11 Makanan Pengontrol Gula Darah




KOMPAS.com - Pengaturan makan merupakan pilar terpenting bagi pengobatan diabetes. Penderita diabetes (diabetesi) yang bijak pasti mau belajar mengenali makanan yang menyebabkan gula darahnya tinggi dan berusaha menghindari makanan tersebut.

Pada dasarnya diabetesi bisa mengonsumsi segala makanan seperti orang lain, tetapi harus dibatasi yang mengandung gula, lemak, dan kadang-kadang makanan yang bergaram tinggi. Penting pula awasi jumlah makanan yang diasup.

Disadari atau tidak alam telah memberikan beberapa makanan luar biasa yang dapat membantu mengontrol kadar gula darah Anda. Berikut ini adalah 11 makanan yang baik untuk gula darah:

1. Labu pahit (Karela)

Jika Anda memiliki anggota keluarga menderita diabetes, sudah saatnya untuk menyiapkan karela di meja makan. Sayuran ini sangat bermanfaat dalam menurunkan tekanan darah dan kencing manis. Tetapi jangan menggabungkan makanan ini dengan obat penurun gula darah, karena bisa membuat gula darah Anda turun drastis.

2. Gandum

Cobalah untuk memasukkan lebih banyak produk gandum dalam daftar makanan Anda. Disamping mengandung banyak vitamin esensial, mineral, dan serat, gandum juga mengandung karbohidrat kompleks yang diperlukan tubuh untuk menghasilkan energi. Karbohidrat kompleks diserap lebih lambat ketimbang karbohidrat sederhana, sehingga kadar gula darah tetap stabil.

3. Apel

Kandungan pektin tinggi dalam buah ini dipercaya membantu menurunkan kebutuhan insulin tubuh. Sebuah studi tahun 2005 menemukan bahwa wanita yang mengonsumsi setidaknya satu apel sehari 28 persen lebih kecil menderita diabetes tipe 2 ketimbang mereka yang tidak makan apel.

4. Kacang

Serat larut yang tinggi dalam kacang tidak hanya bermanfaat untuk sistem pencernaan dan jantung, tetapi juga menyimpan gula darah setelah makan. Jika Anda mengalami resistensi insulin, hipoglikemia atau diabetes, kacang benar-benar dapat membantu Anda menyeimbangkan kadar gula darah.

5. Kayu manis

Bahan paling aktif yang terkandung dalam kayu manis adalah methylhydroxy-chalcone polimer (MHCP) yang meniru efek insulin, dan bekerja sinergis dengan insulin dalam sel. Namun penelitian sejauh ini baru melibatkan sejumlah kecil orang dan belum dieksplorasi manfaat jangka panjang dari kayu manis.

6. Ikan

Ikan (seperti salmon dan tuna) merupakan sumber yang kaya akan asam lemak omega-3 - lemak sehat yang mengurangi risiko penyakit jantung, mengurangi peradangan, dan meningkatkan resistensi insulin.

7. Cabai

Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Clinical Nutrition, para peneliti Australia menemukan bahwa memasukan cabai dalam bagian rutin diet setiap hari akan membantu menurunkan gula darah setelah menyantap makan. Selain itu, cabai juga mengandung antioksidan, vitamin C dan karotenoid yang dapat membantu meningkatkan regulasi insulin.

8. Fenugreek

Fenugreek, selain mengandung banyak serat yang sangat penting bagi penderita diabetes, dapat menurunkan resistensi insulin dan mengontrol kadar glukosa darah dengan meningkatkan jumlah reseptor insulin dalam sel darah merah.

9. Brokoli

Brokoli adalah sumber terbaik dari kromium - mineral yang membantu mengatur insulin dan gula darah. Akan lebih protektif bila dimakan mentah atau dimasak sebentar.

10. Bawang putih

Bawang putih memiliki bahan-bahan aktif seperti alil propil disulfida (APDS) dan diallyldisul-phide oksida (allicin). Apabila dikombinasikan dengan flavonoid maka akan memainkan peran penting dalam menurunkan kadar glukosa. Allicin dapat digabungan dengan vitamin B1 (tiamin) untuk merangsang pankreas melepaskan insulin.

11. Kedelai

Kedelai memiliki sedikit kandungan pati tetapi jumlah serat dan protein yang tinggi dapat memberikan sebuah efek yang berharga dalam menurunkan ekskresi urin pada orang yang menderita diabetes.

Mau Jantung Sehat? Tidurlah dengan Sehat




KOMPAS.com - Dalam mencapai kesehatan yang paripurna kita telah berolah raga rutin dan menjaga keseimbangan gizi dengan baik. Tetapi banyak kematian mendadak akibat serangan jantung menyerang para atlet atau orang-orang yang kita ketahui benar menjaga kesehatan. Seolah kita tersadar ada satu mata rantai yang hilang dalam upaya kita menjaga kesehatan.

Dalam rangka memperingati hari jantung sedunia yang jatuh pada 29 September saya menuliskan artikel tentang kesehatan jantung dan tidur. Mungkin kesehatan tidur adalah mata rantai yang ingin kita lengkapi demi kesehatan.

Dunia kesehatan modern kini mengenal istilah the Triumvirate of Health yang artinya tiga komponen utama kesehatan. Ketiganya adalah: kebugaran fisik, keseimbangan nutrisi dan kesehatan tidur. Olah raga dan menjaga menu makanan saja tidak cukup.

Tidur

Tidur sering dimaknai sebagai periode non aktif dari kehidupan. Tapi jangan salah mengerti, dalam proses tidur terjadi fase-fase aktif bagi kehidupan. Ini sebabnya banyak perkumpulan ahli kedokteran tidur di dunia menggunakan simbol yin-yang sebagai dasar logo. Ini untuk menunjukkan filosofi kedokteran tidur yang memandang keseimbangan antara kondisi terjaga dan tidur. Masa tidur penting untuk kualitas manusia di saat terjaga. Sehingga penting bagi praktisi kesehatan tidur untuk menilai kualitas hidup seseorang dari kesehatan tidurnya.

William Dement, bapak kedokteran tidur, menyatakan bahwa lebih mudah menilai kesehatan seseorang dengan mengamati pola tidurnya dibanding dengan menilai gizi atau pola olah raganya.

Tidur juga bukan masa aman, dimana tak ada sesuatu yang buruk yang bisa terjadi saat tidur. Dunia kedokteran di masa lampau pun beranggapan demikian. Saat tidur pasien tampak tenang dan jauh dari rasa sakit. Padahal kenyataannya tidak demikian. Berbagai penyakit seperti tekanan darah tinggi dan penyakit-penyakit jantung-pembuluh darah lainnya kini telah diketahui berhubungan dengan tidur.

Hipertensi

Tekanan darah tinggi di Indonesia terus meningkat jumlah penderitanya. Bank Dunia juga mengamini peningkatan pengeluaran biaya kesehatan untuk mengatasi hipertensi yang terus meningkat di negara-negara berkembang. Dampak penyakit tekanan darah tinggi pun tak dapat dianggap remeh. Hipertensi dikenal dapat berlanjut pada penyakit jantung koroner, pembengkakkan otot jantung hingga stroke.

Proses tidur sendiri telah lama diketahui berhubungan dengan penyakit jantung. Bahkan diawal penemuan penyakit sleep apnea, henti nafas saat tidur, hipertensi menjadi awal ketertarikan para peneliti tidur.

Dahulu dikenali adanya orang-orang yang selalu mengantuk, lamban dan tidur mendengkur. Mereka dikenal dengan sebutan Pickwickian syndrome, meminjam karakter ciptaan Dickens yang diterbitkan di koran Pickwick. Para peneliti mendapati bahwa banyak dari mereka juga menderita hipertensi.

Kelompok peneliti dari Bologna adalah yang pertama melengkapi perekaman tidur dengan sensor-sensor untuk merekam pernafasan. Akhirnya ditemukanlah bahwa penderita Pickwickian syndrome ini mengalami henti nafas saat tidur. Sejak saat itu dikenal bahaya mendengkur bernama sleep apnea. Dan penderita sleep apnea ternyata juga mengalami peningkatan tekanan darah selama tidur! Sebelum era 1980-an penelitian seolah mandeg karena tak adanya perawatan untuk sleep apnea. Dengan ditemukannya continuous positive airway pressure (CPAP) untuk perawatan sleep apnea, penelitian tidur kembali bergairah.

Journal of the American Medical Association, di tahun 2000 menyatakan bahwa 45% penderita hipertensi juga menderita sleep apnea. Sementara Journal of Hypertension setahun berikutnya menyebutkan bahwa 80% penderita hipertensi yang resisten terhadap pengobatan ternyata juga menderita sleep apnea. Selanjutnya dokumen JNC7 yang merupakan panduan tata laksana penanganan tekanan darah tinggi menyebutkan sleep apnea sebagai salah satu penyebab hipertensi yang harus didiagnosa demi pengobatan yang paripurna.

Tidak berhenti di situ. Kini sudah tak terhitung jurnal-jurnal kedokteran yang membuktikan perbaikan tekanan darah setelah sleep apnea dirawat dengan CPAP. Sebut saja jurnal Heart, Chest, New England Journal of Medicine dan masih banyak lagi.

Kesehatan Jantung

Sama seperti tekanan darah tinggi, kesehatan jantung pun berkaitan erat dengan tidur. Sebuah penelitian di jurnal kedokteran SLEEP menyatakan durasi tidur yang paling sehat bagi jantung adalah 7 jam sehari.

Dalam penelitian tersebut disebutkan bahwa tidur kurang dari 5 jam perhari akan meningkatkan resiko serangan jantung, penyakit jantung koroner dan stroke hingga dua kali lipat. Membayar utang tidur sehari dua hari tidak akan menolong. Sementara tidur sembilan jam setiap malam juga meningkatkan resiko yang sama hingga 1,5 kali lipat.

Meskipun mekanisme pasti belum diketahui, para peneliti menduga durasi tidur pendek berkaitan dengan gangguan metabolisme dan pengerasan dini dinding pembuluh darah.

Durasi tidur yang panjang, dikaitkan dengan rasa kantuk yang berlebihan. Rasa kantuk berlebihan atau hipersomnia merupakan salah satu tanda utama dari sleep apnea. Sleep apnea adalah henti nafas saat tidur yang disebabkan oleh menyempitnya saluran nafas pada saat tidur. Akibatnya walau gerak nafas tetap ada, tak terjadi pertukaran udara yang dibutuhkan.

Berbagai penelitian juga menyebutkan hubungan erat antara sleep apnea dan berbagai penyakit jantung. Javaheri dan kawan-kawan dalam jurnal Circulation di tahun 1999 menyebutkan 50% penderita payah jantung kongestif juga mendengkur dan menderita sleep apnea. Sementara penderita jantung koroner 30%nya juga menderita sleep apnea, seperti disebutkan dalam jurnal Cardiology di tahun yang sama.

Sebuah riset yang diterbitkan pada jurnal SLEEP menyebutkan bahwa perawatan sleep apnea demi kesehatan jantung sudah amat mendesak. Penderita sleep apnea yang tak dirawat akan mempunyai resiko 5 kali lipat meninggal akibat gangguan jantung.

Perawatan sleep apnea, juga akan menurunkan risiko penyakit jantung koroner sebanyak 37% dan resiko stroke hingga 56%. Angka yang tak dapat diremehkan.

Perawatan Sleep Apnea

Diawali dengan diagnosa, sleep apnea membutuhkan pemeriksaan di laboratorium tidur menggunakan alat bernama polisomnografi (PSG). Di sini tidur penderita akan direkam menggunakan berbagai sensor yang merekam fungsi-fungsi tubuh, dari gelombang otak, irama jantung, pernafasan hingga posisi tidur. Dari pemeriksaan ini baru diketahui apakah penderita menderita sleep apnea atau sekedar mendengkur biasa. Tapi jangan membayangkan laboratorium tidur sebagai tempat penuh monitor dan peralatan yang menyeramkan. Laboratorium tidur sebaliknya, dirancang senyaman mungkin untuk ditiduri.

Setelah diagnosa, perawatan utama sleep apnea adalah penggunaan continuous positive airway pressure (CPAP). Pasien nanti akan melewati program CPAP trial untuk penggunaan yang nyaman dan tepat guna. Perawatan lain adalah dengan jalan pembedahan atau penggunaan alat bantu mulut yang dibuat oleh dokter gigi.



*****

Tidur memiliki hubungan timbal balik dengan kesehatan dan kualitas hidup manusia. Memperbaiki kesehatan tidur, tentu akan meningkatkan kualitas hidup dan kesehatan kita. Kesehatan jantung dan pembuluh darah juga berhubungan erat dengan tidur.

Sudah saatnya Indonesia lebih memperhatikan kesehatan tidur. Pelayanan medis pun harus lebih peka tentang kesehatan tidur pasien ketika berhadapan dengan kasus-kasus penyakit jantung dan pembuluh darah. Masyarakat luas pun harus lebih memperhatikan kesehatan tidurnya. Ketika berhadapan dengan dokter, selain menceritakan keluhan penyakit, sampaikan juga kebiasaan tidur.

Dan akhir kata: peringatkan kerabat yang mendengkur, Anda menyelamatkan nyawanya.

dr Andreas Prasadja, RPSGT

Praktisi Kesehatan Tidur, Sleep Disorder Clinic RS Mitra Kemayoran

Cegah Penyakit dengan Seimbangkan Asam Lemak



JAKARTA, KOMPAS - Tubuh manusia memerlukan asam lemak esensial (Essential Fatty Acids/EFA) untuk kesempurnaan seluruh fungsi sel hidup. Asam lemak esensial tidak diproduksi oleh tubuh, namun diperoleh melalui asupan makanan atau diet sehari-hari.

Dari sekian banyak jenis EFA yang dibutuhkan, yang paling sering disorot adalah asam lemak tak jenuh atau polyunsaturated fatty acids (PUFA). Asam lemak tak jenuh ganda ini dikenal sangat bermanfaat bagi proses kecerdasan, penglihatan, dan sistem kekebalan tubuh. Selain itu, juga dapat membantu mengatasi masalah aterosklerosis (penyumbatan pembuluh darah) dan penyakit jantung koroner.

Omega-3 dan omega-6 adalah dua jenis asam lemak tak jenuh ganda yang harus dikonsumsi dalam diet sehari-hari. Sumber terbaik dari omega-3 adalah minyak ikan, biji flax atau pun walnut. Sedangkan omega-6 dapat diperoleh dari telur, daging minyak tumbuhan, margarin, jagung dan bunga matahari.

Meskipun kedua jenis asam lemak ini sangat berarti bagi tubuh dan saling bersinergi. Tetapi, menjaga agar kadarnya tetap ideal sangatlah penting agar tubuh terhindar dari risiko penyakit.

Faktanya, menurut Christopher Mohr Ph.D, pakar nutrisi dan kebugaran dari Nordic Naturals Amerika Serikat, saat ini kebanyakan orang di dunia kelebihan omega-6, tetapi justru kekurangan omega-3. Padahal, kelebihan omega-6 justru dapat merugikan karena meningkatkan risiko beragam penyakit.

"Omega-6 juga penting bagi tubuh manusia, tetapi kita bisa dengan mudah mendapatkannya dari diet sehari-hari. Banyak orang di dunia saat ini yang kelebihan omega-6, tetapi justru kekurangan omega-3 di dalam tubuhnya," ujar Mohr dalam diskusi bertajuk "Pentingnya Asam Lemak Esensial Omega-3 bagi Kesehatan Manusia" di Jakarta, Kamis (29/9/2011).

Dalam cara diskusi sekaligus perkenalan produk suplemen tersebut, Mohr menyatakan bahwa kelebihan omega-6 dalam tubuh tidak terlepas dari perubahan pola makan dan diet di masyarakat.

Pada salah satu materi diungkapkan bahwa di Indonesia pun ada kenaikan konsumsi makanan hasil pemrosesan (processed food) dan makanan dari penjual yang kemungkinan besar melonjakkan tingkat omega-6. Fakta ini terjadi di negara-negara berkembang dan ketidakseimbangan terbesar antara omega 3 dan 6 dapat dilihat dari budaya konsumsi makanan tipe Barat.

Bukan rahasia lagi kalau makanan hasil pemrosesan seperti fast food kini menjadi kegemaran masyarakat di Tanah Air. Makanan-makanan ini dimasak dalam minyak yang mengandung asam lemak omega-6. Menu seperti french fries, fried chicken, dan burger menjadi sangat populer dan bisa dikonsumsi setiap hari.

Berbagai literatur menyebutkan, tubuh manusia tidak dirancang untuk mengonsumsi banyak omega-6 karena bila terlalu tinggi kadarnya dalam tubuh dapat meningkatkan risiko beragam penyakit seperti asma, kebutaan, kebutaan, penyakit jantung dan kanker.

Untuk itu, kata Mohr, menjaga supaya kadar omega-3 dalam tubuh lebih tinggi dibandingkan omega-6 menjadi sangat penting bagi kesehatan secara umum. Upaya itu dapat dilakukan dengan meningkatkan asupan makanan yang tinggi kadar omega-3, atau pun dengan cara mengonsumsi suplemen minyak ikan.

Masyarakat Internasional untuk penelitian Asam Lemak dan Lipid (ISSFAL) menganjurkan asupan 500 mg asam lemak omega-3 setiap hari. Sedangkan Asosiasi Jantung Amerika Serikat merekomendasikan 500 hingga 1000 mg asupan omega-3 setiap hari.

Fakultas Kedokteran di Indonesia

Fakultas kedokteran di Indonesia terdapat pada perguruan tinggi negeri maupun swasta. Berikut adalah daftar universitas yang memiliki fakultas kedokteran:


.

\Welcome to My Blog/